Pemberdayaan Masyarakat Desa Pogalan Kecamatan Pakis Menuju SDGs Desa Berbasis Infrastruktur

Gito Sugiyanto; Ria Miftahul Jannah; Sigit Sigit; Nur Singgih Arifin

doi:10.55681/swarna.v3i9.1513

Authors

Gito Sugiyanto Program Studi Teknik Sipil, Universitas Tidar, Indonesia https://orcid.org/0000-0002-1498-8967
Ria Miftahul Jannah Program Studi Teknik Sipil, Universitas Tidar, Indonesia
Sigit Program Studi Teknik Sipil, Universitas Tidar, Indonesia
Nur Singgih Arifin Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tidar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55681/swarna.v3i9.1513

Keywords:

Sustainable Development Goals, Pemberdayaan masyarakat, Infrastruktur, Participatory planning, Pogalan

Abstract

Mayoritas penduduk Indonesia tinggal di kawasan perdesaan, karena itu upaya menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam membangun desa membutuhkan langkah tepat dan sesuai kebutuhan. Salah satu tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) Desa yaitu mewujudkan desa ekonomi tumbuh merata melalui penyediaan infrastruktur sesuai kebutuhan untuk percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Pembangunan berbasis perdesaan sangat dibutuhkan untuk memperkuat fondasi perekonomian negara, mempercepat pengentasan kemiskinan, dan mengurangi kesenjangan pembangunan antar wilayah. Prioritas PKM berbasis SDGs pada pengembangan perdesaan (rural based development) melalui pemberdayaan masyarakat dan pembangunan infrastruktur desa. Penyusunan program pembangunan desa selama ini dilakukan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Namun saat Musrenbang kadang masih didominasi oleh kebijakan dari kepala daerah, hasil reses anggota dewan, kunjungan anggota dewan, maupun program-program usulan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah. Hal ini mengakibatkan munculnya kecemburuan di tingkat pemerintahan desa. Kegiatan pengabdian pemberdayaan masyarakat desa menuju SDGs Desa Berbasis Infrastruktur berlokasi di Desa Pogalan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Metode pelibatan masyarakat dengan pendekatan participatory planning. Melalui SDGs desa ini diterapkan participatory planning membangun desa yang mengadopsi kearifan lokal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chambers, R. & Sukoco, Y. (1996). PRA: Participatory Rural Appraisal, Memahami Desa secara Partisipatif. Yogyakarta: PT Kanisius.

Fadil, F. (2013). Partisipasi Masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Kelurahan Kotabaru Tengah. Jurnal Ilmu Politik dan Pemerintahan Lokal, 2(2), 251-262.

Fadli, A., Sugiyanto, G., & Zulfa, M. I. (2020). Upaya Mereduksi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas melalui Penggunaan Sistem Informasi Geografis (SIG). Jurnal Warta LPM Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), 23(2), 115-128. https://doi.org/10.23917/warta.v23i2.9895.

Firmansyah, A., Effendi, C., Wahiyuddin, L. O., Ridhawati, S., & Apriliyanti, D. (2014). Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi. JKAP (Jurnal Kebijakan dan Administrasi Publik), 18(1), 66-78. https://doi.org/10.22146/jkap.6877.

Food and Agriculture Organization (FAO). (2021). Training Module on Participatory Planning and Management. http://www.fao.org/3/ad346e/ad346e06.htm.

Harfis, H. (2019). Faktor penghambat partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa. Jurnal Administrasi Publik dan Bisnis, 1(2), 30-37.

Hendrastomo, G. & Januarti, N. E. (2024). Pemberdayaan Masyarakat. https://lmsspada.kemdikbud.go.id/course/view.php?id=2971/1000.

Henry. (2014). Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan Pembangunan (Studi Kasus pada Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi). Jurnal Administrasi Publik, 2(2), 118-126.

Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Kristina, D. & Tyas, W. P. (2018). Pelibatan Masyarakat dalam Penataan Permukiman Kampung Nelayan. Jurnal Pengembangan Kota, 6(1), 35-41. https://doi.org/10.14710/jpk.6.1.35-44.

Marbyanto. (2008). Masalah dalam Perencanaan: Refleksi Singkat untuk Kasus Perencanaan dan Penganggaran di Kalimantan Timur.

Matdoan, U. (2015). Peranan Program PNPM-Mandiri Pedesaan dalam Mendorong Partisipasi dan Pemberdayaan Masyarakat Lokal. Jurnal Biology Science and Education, 4(1), 74-82. http://dx.doi.org/10.33477/bs.v4i1.531.

Midgley. (1995). Social Development: The Developmental Perspective in Social Welfare. https://doi.org/10.4135/9781446221839.

Mustanir, A. & Lubis, S. (2017). Participatory Rural Appraisal in Deliberations of Development Planning. In International Conference on Democracy, Accountability, and Governance (ICODAG), Advances in Social Science, Education and Humanities Research (ASSEHR), 163, 316-319. https://doi.org/10.2991/icodag-17.2017.60.

Mustanir, A. & Yasin, A. (2018). Partisipasi Masyarakat dalam Transect pada Perencanaan Pembangunan. Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Administrasi Publik, 8(2), 137-146.

Mustanir, A., Barisan, & Hamid, H. (2017). Participatory Rural Appraisal as The Participatory Planning Method of Development Planning. Indonesian Association for Public Administration (IAPA) International Conference-Towards Open Goverment: Finding The Whole-Goverment Approach.

Novian, M. N. & Machdum, S. V. (2020). Pembangunan Partisipatif di Kota Tangerang Selatan melalui Program Tangsel Youth Planner. Empati: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial, 6(2), 173-181. https://doi.org/10.15408/empati.v9i2.18690.

Siar, F. (2015). Pemberdayaan masyarakat melalui Program Corporate Social Responsilibility di Desa Kawasi Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara. Jurnal Ilmiah Society, 1(17), 47-59.

Singgalen, Y. A. & Kudubun, E. E. (2017). Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Pariwisata: Studi Kasus Kelompok Museum Pemerhati Sejarah Perang Dunia ke-II di Kabupaten Pulau Morotai. Jurnal Cakrawala, 6(2), 199-228.

Sugiyanto, G., Indriyati, E. W., Santi, M. Y., & Tanjung, M. Z. (2015). Efektivitas Zona Selamat Sekolah (ZoSS) di Sekolah Dasar (Studi kasus di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah). Jurnal Ilmiah Semesta Teknika Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 18(2), 122-129. https://doi.org/10.18196/st.v18i2.1813.

Sugiyanto, G., Indriyati, E. W., Diaz, M. R. P. H., & Santi, M. Y. (2016). Evaluasi Penerapan Zona Selamat Sekolah di Sekolah Dasar (Studi Kasus di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah). Jurnal Media Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), 14(2), 174-181. https://doi.org/10.22219/jmts.v14i2.3706

Sugiyanto, G. & Fadli, A. (2017). Identifikasi Lokasi Rawan Kecelakaan Lalulintas dengan Metode Batas Kontrol Atas dan Upper Control Limit. Jurnal Teknik Sipil & Perencanaan Fakultas Teknik UNNES, 19(2), 128-135. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jtsp/article/view/10768.

Sugiyanto, G., Pratama, S. B., Fadli, A., & Santi, M. Y. (2021). Implementasi Hasil Road Safety Audit (RSA) di Ruas Jalan Mayjen Sungkono, Blater, Purbalingga, Jawa Tengah. Jurnal Warta LPM Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), 24(1), 47-58. https://doi.org/10.23917/warta.v24i1.10721.

Sugiyanto, G., Hardini, P., Indriyati, E. W., & Purnomo, W. H. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Desa melalui Pendekatan "Participatory Planning" untuk Meningkatkan peran serta Masyarakat dalam Pembangunan Kawasan Perdesaan di Desa Serayu Larangan. Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman.

Shanty, A. M. M., Yusditara, W., Patriansyah, W., Juniasih, T. E., & Lubis, A. L. (2024). Upaya Pengembangan Sumber Daya Manusia dengan Memperkuat Budaya Organisasi di Kelurahan Wek III Kota Padangsidimpuan. SWARNA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 3(6), 484-489. https://doi.org/10.55681/swarna.v3i6.1355.

Susilowati, E. & Moerad, S. K. (2016). Perubahan persepsi melalui pelibatan masyarakat dalam proses Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) PLTGU Perak. Jurnal Sosial Humaniora, 9(2), 139-155. http://dx.doi.org/10.12962/j24433527.v9i2.1623.