Produksi VCO Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Batu Layar Kecamatan Bongomeme

Wawan Rauf; Dikson Junus; Rahmat Maliki; Moh Gunawan Datau; Dita Menu; Salsa A Laudengi; Putri J Y R Santili; Novi Y Wading; Juwita Tanango; Fatma Paneo; Balgis A Uto; Isnandar M Aliwu; Deya M Bokingo; Meyland S Kalangit

doi:10.55681/swarna.v3i9.1475

Authors

Wawan Rauf Program Studi Teknik Mesin, Universitas Gorontalo, Indonesia
Dikson Junus Program Studi Ilmu Pemerintahan, Universitas Gorontalo, Indonesia
Rahmat Maliki Program Studi Hukum, Universitas Gorontalo, Indonesia
Moh Gunawan Datau Program Studi Hukum, Universitas Gorontalo, Indonesia
Dita Menu Program Studi Kehutanan, Universitas Gorontalo, Indonesia
Salsa A Laudengi Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Gorontalo, Indonesia
Putri J Y R Santili Program Studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Gorontalo, Indonesia
Novi Y Wading Program Studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Gorontalo, Indonesia
Juwita Tanango Program Studi Akuntasi, Universitas Gorontalo, Indonesia
Fatma Paneo Program Studi Akuntasi, Universitas Gorontalo, Indonesia
Balgis A Uto Program Studi Ilmu Pemerintahan, Universitas Gorontalo, Indonesia
Isnandar M Aliwu Program Studi Arsitektur, Universitas Gorontalo, Indonesia
Deya M Bokingo Program Studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Gorontalo, Indonesia
Meyland S Kalangit Program Studi Perikanan, Universitas Gorontalo, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55681/swarna.v3i9.1475

Keywords:

VCO, Kelapa, Batu Layar

Abstract

Sejak lama masyarakat Indonesia telah memproduksi minyak kelapa secara mandiri. Namun minyak kelapa yang dihasilkan masih mudah tengik dan prosesnya membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup besar. Sehingga diperlukan upaya untuk membuat minyak kelapa yang lebih mudah dan ramah lingkungan serta kualitas minyak yang dihasilkan lebih baik dan sehat. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta keterampilan kepada warga masyarakat Desa Batu Layar dalam proses pembuatan minyak VCO. Metode yang diimplementasikan berupa sosialisasi terkait manfaat serta tata cara produksi minyak VCO secara lebih praktis dan mudah dipahami serta bahan dan alat produksi yang sangat mudah didapatkan di sekitar tempat tinggal masyarakat. Hasil pengabdian Masyarakat ini menunjukkan peningkatan antusias serta pengetahuan masyarakat sekitar tentang manfaat serta proses produksi minyak VCO hingga masyarakat mampu memproduksi secara mandiri.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ayu Widiyanti Guru Mapel PKN, R., & KabPacitan, M. (2015). Peran Biologi dan Pendidikan Biologi dalam Menyiapkan Generasi Unggul dan Berdaya Saing Global.

Kusuma, M. A., & Putri, N. A. (n.d.). Review: Asam Lemak Virgin Coconut Oil (VCO) dan Manfaatnya untuk Kesehatan (Vol. 4, Issue 1).

Mailani, I., Dayanti, R., Gustira, Y., Silvia, I., Aslori, M., Harisha Widya Lubis, I., Putra Novaldi, D., Ajmal, H., Puspita, S., Salwadani, R., Noviyensy, N., & Kuantan Singingi, I. (2023). Pelatihan Pembuatan Virgin Coconut Oil Sebagai Alternatif Minyak Goreng Murah Dan Sehat Dari Sisa Santan Bumdes Desa Teberau Panjang (Vol. 3, Issue 1).

Mattoasi, & Usman. (2022). Pelatihan Pembuatan Kelapa Menjadi Minyak Murni/Virgin Coconut Oil (VCO) Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat. Mopolayio : Jurnal Pengabdian Ekonomi, 2(1), 74–80.

Novarianto, H., & Tulalo, M. (n.d.). Kandungan Asam Laurat Pada Berbagai Varietas Kelapa Sebagai Bahan Baku Vco (Vol. 13, Issue 1).

Pomalingo, N., Rantelinggi, D., & Sirajuddin, Z. (2022). Potensi Ekonomi Kelapa Melalui Pemanfaatan Produk Turunan Kelapa di Kabupaten Gorontalo. Buletin Poltanesa, 23(2). https://doi.org/10.51967/tanesa.v23i2.1335

Rahmawati, D., & Rahmaniah, R. (n.d.). Pelatihan pembuatan minyak virgin coconut oil (vco) bagi masyarakat terdampak bencana gempa di desa dangiang kabupaten lombok utara.

Rindawati, Perasulmi, & Edy Wibowo Kurniawan. (2020). Studi Perbandingan Pembuatan VCO (Virgin Coconut Oil) Sistem Enzimatis dan Pancingan Terhadap Karakteristik Minyak Kelapa Murni yang Dihasilkan. Indonesian Journal Of Laboratory, 2(2), 25–32.