PENGGUNAAN BRIGHT GAS SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN BAKAR UNTUK PRODUKSI IKAN ASAR YANG LEBIH RAMAH LINGKUNGAN (Studi Program CSR Kampung Bright Gas PT Pertamina Patra Niaga IT Jayapura)
DOI:
https://doi.org/10.55681/armada.v1i9.860Keywords:
Bright Gas, Ikan Asar, Kayu Bakar, LingkunganAbstract
Ikan asar merupakan salah satu makanan khas Jayapura yang banyak dijadikan buah tangan. Ikan asar dibuat dari ikan yang memiliki tekstur daging tebal seperti ikan tuna. Proses pengasapan biasanya berkisar dua jam atau lebih. Sayangnya dalam proses produksi ikan asar, bahan bakar yang digunakan adalah kayu dengan jumlah yang sangat banyak yakni satu truk dalam sekali angkut dengan jangka waktu penggunaan adalah satu minggu. Oleh sebab itu, Bright Gas hadir sebagai alternatif bahan bakar kayu dengan tujuan agar kelestarian hujan di Jayapura dan Papua tetap terjaga. Program Kampung Bright Gas – Pengolahan Ikan Asar yang dijalankan oleh Kelompok Ikan Asar (KEPASAR) berkomitmen untuk menjalankan fungsi produksi demi mencari keuntungan ekonomi tetapi tidak membawa dampak buruk bagi lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana program ini berjalan dan peran Bright Gas sebagai bahan bakar alternatif. Penelitian ini menggunakan metode observasi, studi pustaka, dan dokumentasi dalam proses pengumpulan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pengasapan ikan yang dilakukan selama ini masih minim memperhatikan masalah higenitas dan menggunakan kayu yang sangat banyak sebagai bahan bakar, maka adanya Kampung Bright Gas menjadi sarana upaya perbaikan lingkungan yang timbul akibat penggunaan kayu bakar dengan jumlah besar.
Downloads
References
Aly, M., Ermin, & Koroy , M. (2022). Pengaruh Lama Waktu Pengasapan Terhadap Kualitas Ikan Cakalang (Katsuwonus Pelamis) dan Ikan Tuna Tongkol (Euthinus Affinis) Berdasarkan Hasil Uji Organoleptik di Kota Ternate. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 490-507.
Dinas Kesehatan Sleman. (2023). Dinas Kesehatan Sleman. Retrieved from dinkes.slemankab.go.id: https://dinkes.slemankab.go.id/pirt-terbit
Disemadi, H. S., & Prananingtyas, P. (2020). Kebijakan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai Strategi Hukum dalam Pemberdayaan Masyarakat di Indonesia. Nationally Accredited Journal Decree, 1-16.
DLH Kulon Progo. (2021, September 15). Retrieved from dlh.kulonprogokab.go.id: https://dlh.kulonprogokab.go.id/detil/1054/menyelamatkan-air-tanah-melalui-pemanenan-air-hujan-rain-water-harvesting#:~:text=Sistem%20Panen%20Air%20Hujan%20(PAH,memenuhi%20kebutuhan%20air%20untuk%20sanitasi.
Fadli, M. R. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif. Humanika, 33-54.
Felisia, & Limijaya, A. (2014). Triple Bottom Line dan Sustainability. Bina Ekonomi Majalah Ilmiah Fakultas Ekonomi Unpar. Vol. 18. No. 1, 14-27.
Go CSR Kaltim. (2021, April 22). Go CSR Kaltim. Retrieved from gocsrkaltim.com: https://gocsrkaltim.com/sejarah-csr-dunia-ke-indonesia/
Ismahyanti, F., Saleh, R., & Maulana, A. (2021). Perencanaan Pemanfaatan Sistem Pemanenan Air Hujan (PAH) dalam Mendukung Penerapan Ecodrain di Kampus B Universitas Negeri Jakarta. Jurnal Teknik Sipil, Vol 16 No 1, 18-25.
Latifah, S. W. (2017). Triple Bottom Line dan Nilai Perusahaan, Gross Profit Margin Sebagai Indikator Ekonomi. Ekuitas: Jurnal Ekonomi dan Keuangan, 544-563.
Sendari, A. A. (2023, Mei 12). LIPUTAN 6. Retrieved from liputan6.com: https://www.liputan6.com/hot/read/5284738/pirt-adalah-pangan-industri-rumah-tangga-kenali-jenis-makanannya
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 ARMADA : Jurnal Penelitian Multidisiplin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.