STUDI KUALITAS AIR DI PERAIRAN DANAU TOBA KECAMATAN AJIBATA KABUPATEN TOBA

Authors

  • Gokma Arinda Lumban Raja Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Ria Retno Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Sahat Sitompul Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar

DOI:

https://doi.org/10.55681/armada.v1i7.657

Keywords:

Baku Mutu, Danau Toba, Kualitas Air, NSF – WQI

Abstract

Sebagai danau terluas dengan massa air yang sangat besar, Danau Toba memiliki peran yang sangat penting untuk mendukung berbagai kegiatan perekonomian di Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar kualitas air dengan parameter Fisika (Suhu, Kekeruhan), Kimia (pH, DO, BOD, Nitrat, PO4-), Biologi (Fecal coli) di perairan Danau Toba pelabuhan kapal ferry Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba dengan membandingkan parameter yang telah diuji dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021 dan mengetahui status mutu air Danau Toba dengan menggunakan metode NSF – WQI (National Sanitation Foundation Water Quality Index). Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Suhu dan nilai pH masih memenuhi syarat baku mutu yang di tetapkan oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021, sedangkan yang tidak memenuhi syarat baku mutu yang di tetapkan oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021 yaitu DO, Nitrat, Fosfat, BOD dan Fecal coli. Kriteria indeks kualitas air Danau Toba berdasarkan metode NSF – WQI (National Sanitation Foundation Water Quality Index) pada stasiun I dan stasiun II menunjukkan nilai 50 – 52 yang berarti status mutu airnya berada di kriteria sedang, sedangkan pada stasiun III Kriteria indeks kualitas air berdasarkan metode NSF – WQI menunjukkan nilai 49 yang berarti status mutu airnya berada dikriteria buruk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Acehpedia. 2010. Fungsi Unsur Hara. Diakses dari http://acehpedia. org/ Fungsi Unsur Hara.

Anonim. 2011. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Kepariwisataan Nasional Tahun 2010 – 2025.

Anonim. 2021. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Athena S, Hendro M, Anwar M, Haryono. 2004. Kandungan Bakteri Total Coli dan E. coli/Fecal coli Air Minum dari Depot Air Minum Isi Ulang di Jakarta, Tangerang dan Bekasi.

Christina, M. Yusuf, M., Maslukah, L. 2014. Sebaran Kualitas Perairan Ditinjau Dari Zat Hara, Oksigen Terlarut Dan pH Di Perairan Selat Bali Bagian Selatan. Jurnal Oseanografi. 3 (2) : 142- 150.

Effendi H et al. 2015. Water Quality Status of Ciambulawung River, Banten Province, Based On Pollution Index and NSF-WQI. Procedia Environmental Sciences. 228 – 237

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumber Daya Lingkungan Perairan. Kanisius. Yogyakarta. 243 p

Effendi, Hefni. 2015: Simulasi Penentuan Indeks Pencemaran dan Indeks Kualitas Air (NSF-WQI). Puslitbang Kualitas dan Laboratorium Lingkungan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kuhutanan, Jakarta.

Erwanto Z. 2017. Pengaruh Rembesan Leachate berdasarkan Geolistrik Resistivitas Terhadap Kualitas Air Tanah Di Sekitar TPA Bulusan Banyuwangi. Snitt- Politeknik Negeri Balikpapan. Isbn: 978-602-51450-0-1

Garno, Y.S. 2002. Beban Pencemaran Limbah Perikanan Budidaya dan Yutrofikasi di Perairan Waduk pada DAS Citarum. Jurnal Teknologi Lingkungan, 3(2), 112-120.

Garno, Y. S., Nugroho R. & Hanief, M. 2020. Kualitas air Danau Toba di wilayah Kabupaten Toba Samosir dan kelayakan peruntukannya, Jurnal Teknologi Lingkungan, 21 (1),118-124.

Gayosia, A. P., Basri, H., Pertanian, F., Gajah, U., Tengah, T. A., Pertanian, F., & Syiah, U. 2015. Kualitas Air Akibat Aktifitas Penduduk di Daerah Tangkapan Air Danau Laut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. Jurnal Manajemen Sumberdaya Lahan, 4 (1), 543 – 555.

Green, Jenny, 2018, How do Phosphates Affect Water Quality ?. Diakses tanggal 18Agustus 2018 dari https : //sciencing.com/phosphates-affect-water-quality-4565075. html.

Handayani, Cok,I,M.; Arthana, I, W.; Merit, I, N. 2010. Identifikasi Sumber Pencemar dan Tingkat Pencemaran Air di Danau Batur Kabupaten Bangli. Bali: Fakultas Pertanian. Universitas Udayana.

Hanisa, E., D. N. Winardi dan A Sumantriyadi. 2017. Penentuan Status Mutu Air Sungai Berdasarkan Metode Indeks Kualitas Air – National Sanitasion Foundation (IKA-NSF) sebagai Pengendalian Kualitas Lingkungan. Jurnal Teknik Lingkungan. 6 (1) : 1 – 15.

Hatta M. 2014. Hubungan Antara Parameter Oseanografi Dengan Kandungan Klorofil-a Pada Musim Timur Di Perairan Utara Papua. Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan, 24 (3), 29-39.

Hidayatul A et al. 2020. Penilaian Kualitas Air Dengan Indeks NSF – WQI di Danau Bunter, Desa Pangkalan Baru Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Pekanbaru: Fakultas Perikanan Dan Kelautan. Universitas Riau.

Ichwana I et al. 2016. Water Quality Index by Using National Sanitation Foundation-Water Quality Index (NSF – WQI) Method at Krueng Tamiang Aceh, Conference on Technology, Innovation, and Society (ICTIS). International Conference on Technology, Innovation, and Society. 978-602-70570-4-3

Kadim, M. K., Pasisingi, N., & Paramata, A R. 2017. Kajian kualitas perairanTeluk Gorontalo dengan menggunakan metode STORET. DEPIK Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir dan Perikanan, 6 (3), 235-241.

Kamilah, F., Rachmadiarti, F., & Indah, N. K. 2014. Keanekaragaman Plankton yang Toleran terhadap Kondisi Perairan Tercemar. Lentera Bio. 3 (3). 226–231.

Khotimah, S. 2013. Kepadatan Bakteri Coliform di sungai Kapuas Kota Pontianak. Prosiding Semirata. Bandar Lampung: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung

Kusnaedi. 2002. Mengolah Air Gambut dan Air Kotor untuk Air Minum. Penerbit Swadaya. Jakarta. Mays. L. W. 1996. Water Resources Handbook. MC Graw – Hill New York. P:8.27-8.28.

Muchtar M. 2012. ‘Distribusi Zat Hara Fosfat, Nitrat dan Silikat di perairan Kepulauan Natuna’. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis. 4(2): 304-317.

Noori R et, al. 2019. ‘A Critical Review On The Application Of The National Sanitation Foundation Water Quality Index’, Environmental Pollution. Elsevier Ltd, 244, Pp. 575 – 587.

Obade V D P. 2018. Synthesizing Water Quality Indicators From Standardized Geospatial Information To Remedy Water Security Challenges: A Review. Environment International 119 (2018) 220 – 231, Elsevier

Pour, H. R., Mirghaffari, N., Marzban, M., & Marzban, A. 2014. Determination of Biochemical Oxygen Demand (BOD) Without Nitrification And Mineral Oxidant Bacteria Interferences By Carbonate Turbidimetry. Research Journal of Pharmaceutical, Biological and Chemical Sciences, 5 (5), 90-95.

Pujiastuti. P., B Ismail dan Pranoto. 2013. Kualitas dan Beban Pencemaran Perairan Waduk Gajah Mungkuri. Jurnal Ekosains Vol 5, No 1.

Putra, E.; Buchari, H.; Tugiyono. 2014. Pengaruh Kerapatan Kerampa Jaring Apung Terghadap Kualitas Perairan Waduk Way Terbabeng Kabupaten Lampung Utara. Lampung: Magister Ilmu Lingkungan. Universitas Lampung.

Rahmiani, Nurhudaeni. 2022. Analisis Kualitas Air Dan Beban Pencemaran Berdasarkan Parameter Mikrobiologi Di Danau Universitas Hasanudin. Makassar: Dapartemen Kesehatan Lingkungan. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin Makassar.

Ratnaningsih D. 2018. The Development Of Water Quality Index As An Alternative Assessment Of River Water Quality. Ecolab Vol. 12 No. 2 Juli 2018 : 53 – 102

Kementerian Lingkungan Hidup (2003). Salmin. 2005. Oksigen Terlarut (DO) dan Kebutuhan Oksigen Biologi (BOD) Sebagai Salah Satu Indikator Untuk Menentukan Kualitas Perairan. Oseana. XXX (3): 21 - 26. (Online), (http://oseanografi.lipi.go.id/dok umen/oseana_xxx (3) 21-26. pdf, diakses 15 Mei 2017).

Santoso, A. D. 2018. Keragaan Nilai DO, BOD dan COD di Danau Bekas Tambang Batubara Studi Kasus pada Danau Sangatta North PT. KPC di

Kalimatan Timur. Jurnal Teknologi Lingkungan, 19 (1), 89-96. Simanjutak, M. 2007. Oksigen Terlarut dan Apparent Oxygen Utilization di Perairan Teluk Klabat Pulau Bangka. Jurnal Ilmu Kelautan. 12 (2) : 59-66.

Syamiazi Noor, D.F.; Saifullah.; Indaryanto, R.F. 2015. Kualitas Air Di Waduk Nandra Kerenceng Kota Cilegon Provinsi Banten. Banten : Program Studi Perikanan. Universitas Sultan Agung Tirtayasa.

Tarigan, M.S, dan Edward. 2003. Kandungan Total Zat Padat Tersuspensi (Total Suspended Solid) di Perairan Raha, Sulawesi Tenggara. MAKARA. SAINS. VOL.7. NO. 3

Tatangindatu, F.; Kalesaran, O.; Rompas, R. 2011. Studi Parameter Fisika Kimia Air pada Areal Budidaya Ikan di Danau Tondano Desa Paleloan. Minahasa: Budidaya Perairan. Sulawesi Utara.

Tobing, Sudoyo L.; Barus, Ternala A.; Desrita. 2014. Analisis Kualitas Air Akibat Keramba Jaring Apung di Danau Toba Dusun Sualan Desa Sibaganding Kabupaten Simalungun Sumatra Utara. Sumatra Utara: Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatra Utara.

Tungka, Anggita W.; Haeruddin, dan Ain Churun, 2016, Konsentrasi Nitrat dan Ortofosfat di Muara Sungai Banjir Kanal Barat dan Kaitannya dengan Kelimpahan Fitoplanton Harmful Alga Blooms (HABs), Journal of Fisheries Science and Technology, vol 12 no 1, 40-46.

Umaly, R.C. dan L.A Cuvin. 1988. Lymnology : Laboratory and Field Guide, Physico-chemical Factor, Biological Factor. National Book Store, Inc. Publisher. Metro Manila 322p

Yazwar. 2008. Kelimpahan Plankton dan Kaitannya Dengan Kualitas Air Di Parapat Danau Toba. Tesis. USU : Medan

Kusumaningtyas, M.A., Bramawanto, R., Daulat, A., dan Pranowo, W.S. 2014. Kualitas perairan Natuna pada musim transisi. Depik. 3(1), 10-20.

Downloads

Published

2023-07-06

How to Cite

Raja, G. A. L., Retno, R., & Sitompul, S. (2023). STUDI KUALITAS AIR DI PERAIRAN DANAU TOBA KECAMATAN AJIBATA KABUPATEN TOBA. ARMADA : Jurnal Penelitian Multidisiplin, 1(7), 640–650. https://doi.org/10.55681/armada.v1i7.657