PEMBERDAYAAN KADER DALAM PENINGKATAN KESEHATAN PENANGANAN DAN PENCEGAHAN ANAK DBD

Authors

  • Firdaus Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Wesiana Heris Santy Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Ratna Ariesta Dwi Andriani Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Annif Munjidah Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Mery Susanti Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.55681/swarna.v1i4.179

Keywords:

Demam Berdarah Dengue, Pencegahan, Penanganan

Abstract

Demam berdarah dapat menyerang semua golongan umur. Proporsi kasus ini berdasarkan umur di Indonesia menunjukkan bahwa DBD paling banyak terjadi pada anak usia sekolah yaitu pada usia 5-14 tahun. Keberhasilan penatalaksanaan DBD terletak pada kemampuan mendeteksi secara dini fase kritis dan penanganan yang cepat dan tepat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya kader kesehatan terhadap pencegahan penyebaran dan perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti serta penanganan secara cepat dan tepat bagi penderita demam berdarah dengue.

            Metode yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan  penyuluhan pencegahan penyebaran nyamuk dan infeksi virus dengue serta demontrasi 3M (menutup, menguras, mengubur) dan proses pembutan spray anti nyamuk dari batang serai.  Tingkat pengetahuan dari peserta dilihat dari hasil post test dan pre test penyebaran kuesioner. Hasil pre test pengetahuan kader kesehatan tentang pencegahan dan penanganan demam berdarah dengue pada anak-anak didapatkan sebagian kecil (26,64%) kader memiliki pengetahuan sangat kurang dan kurang serta hampir setengahnya (46,62%) memiliki pengetahuan cukup. Setelah dilakukan penyuluhan dan demonstrasi didapatkan hasil post test pengetahuan kader kesehatan seluruhnya (100%) memiliki pengetahuan sangat baik.

            Penyuluhan dan demonstrasi yang dilakukan memiliki pengaruh terhadap peningkatan pengetahuan kader kesehatan terkait penceghaan dan penanganan secara cepat dan tepat terhadap kasus demam berdarah dengue yang banyak menimpa anak-anak.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Nurarif .A.H. dan Kusuma. H. (2015). APLIKASI Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Jogjakarta: MediAction

Melissa G. Tansil, Novie H. Rampenga Wilar. 2021. Faktor Resiko Terjadinya Demam Berdarah Dengue Pada Anak. Biomedik (JBM), 13 (1), 90-99.

Sumaryati, Maria, Rosmiaty, Wasilah. 2019. Studi Kasus Pada Pasien Demam Berdarah Dengue. Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10 (2), 51-56.

Farasariz, Rhizqi, Muhammad Azinar. 2018. Model Buku Saku Dan Rapor Pemantauan Jentik Dalam Meningkatkan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk. Jurnal of Health Education, 03 (02), 110-117.

L Kudsiyah. Bab 2. 2020 Universitas Muhammadiyah Surabaya, http://repository.um-surabaya.ac.id/4780/3/BAB_2.pdf (diakses pada tanggal 9 Desember 2020

Duda, Hilarius Jago dan Adipriyadi (2019). Pkm Pemnafaatan Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L), Daun dan Batang Serai (Andropogon nardus L) Untuk Membunuh Larva Nyamuk aedes aegypti. Jurnal Pengabdian Masyarakat Khatulistiwa.

Downloads

Published

2022-12-15

How to Cite

Firdaus, F., Santy, W. H., Andriani, R. A. D., Munjidah, A., & Susanti, M. (2022). PEMBERDAYAAN KADER DALAM PENINGKATAN KESEHATAN PENANGANAN DAN PENCEGAHAN ANAK DBD. SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(4), 438–442. https://doi.org/10.55681/swarna.v1i4.179