PROGRAM AGROSCHOOLING PADA SISWA SEKOLAH DASAR SWASTA KATHOLIK SANTO IGNASIUS MENINGKATKAN MINAT BERCOCOK TANAM

Authors

  • Lentina Sitinjak Universitas Katholik Santo Thomas

DOI:

https://doi.org/10.55681/swarna.v2i11.1021

Keywords:

Agroscholing, Penghijauan, Lingkungan

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan untuk membantu para siswa dan siswi Sekolah Dasar Santo Ignatius dalam pembelajaran teknik bertani serta pemanfaatan pekarangan rumah sebagai wahana penghijauan di lingkungan tempat tinggal. Menyadarkan para siswa dan siswi pentingnya mempertahankan atau menerapkan penghijauan di lingkungan tempat tinggal untuk kepentingan kesehatan dan pemenuhan kebutuhan rumah tangga/dapur. Tumbuh-tumbuhan adalah sumber oksigen yang sangat dibutuhkan manusia untuk bernafas, selain itu juga tumbuh-tumbuhan menjaga kesehatan mata dan mengurangi polusi udara. Dalam pelaksanaan pengabdian ini, para siswa dianjurkan atau di sarankan untuk menanam tanaman kebutuhan dapur seperti cabai, tomat, sayuran dan lain-lain yang juga menjadi berfungsi sebagai warung hidup. Maka dapat mengurangi biaya untuk kebutuhan dapur. Proses pendampingan para siswa yang dilakukan ini memiliki dampak baik secara langsung yang didapat dari pihak sekolah termasuk para guru, para siswa dan kepala sekolah. Dampak bagi siswa adalah para siswa langsung mengalami teknik bertani di sekolah (agroschooling), membuat media, menanam bibit dan merawat tanaman yang sudah ditanam, dengan demikian diharapkan makin memahami dan mengerti pentingnya menjaga kelestarian dan penghijauan lingkungan tempat tinggal. Bagi para guru, menambah wawasan pentingnya penerapan bercocok tanam bagi para siswa di lingkungan sekolah yang akan berdampak bagi para siswa dilingkungan rumah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Downloads

Published

2023-11-30

How to Cite

Sitinjak, L. (2023). PROGRAM AGROSCHOOLING PADA SISWA SEKOLAH DASAR SWASTA KATHOLIK SANTO IGNASIUS MENINGKATKAN MINAT BERCOCOK TANAM. SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(11), 1167–1171. https://doi.org/10.55681/swarna.v2i11.1021