ANALISIS FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR PENERBANGAN  (Studi Kasus Pada PT. GARUDA INDONESIA Tbk dan PT. AIRASIA  INDONESIA Tbk Periode 2018-2021)

Wiranti Novianda; Efa Irdhayanti; Ahmadi Ahmadi

doi:10.55681/economina.v2i7.681

Authors

Wiranti Novianda Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat
Efa Irdhayanti Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat
Ahmadi Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat

DOI:

https://doi.org/10.55681/economina.v2i7.681

Keywords:

Altman Z-Score, Financial Distress, Perusahaan Sub Sektor Penerbangan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan prediksi financial distress pada perusahaan sub sektor penerbangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan model prediksi Altman Z”-Score. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik purposive sampling untuk mengambil sampel penelitian. Sampel penelitian ini yaitu PT. Garuda Indonesia Tbk dan PT. AirAsia Indonesia Tbk. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT. Garuda Indonesia Tbk pada periode 2018-2021 diprediksi mengalami financial distress karena berada dalam kategori distress area. Sedangkan PT. AirAsia Indonesia Tbk mengalami financial distress pada 3 periode yaitu pada tahun 2018, 2020 dan 2021. Pada tahun 2019 PT. AirAsia Indonesia Tbk berada dalam kategori grey area. Kondisi distress yang paling parah terjadi pada tahun 2020 dan 2021. Pada tahun 2020, PT. Garuda Indonesia Tbk memperoleh skor -4,809 dan PT. AirAsia Indonesia Tbk memperoleh skor – 6,730. Sedangkan pada tahun 2021, PT. Garuda Indonesia Tbk mengalami perubahan skor yang semakin memburuk dengan memperoleh skor -12,531 dan PT.AirAsia Indonesia Tbk memperoleh skor -8,697. Skor prediksi financial distress tersebut menunjukkan kondisi keuangan perusahaan yang semakin memburuk akibat dari adanya kebijakan Covid-19 yang mengharuskan perusahaan sub sektor penerbangan mengurangi jumlah penumpang dan jadwal penerbangan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

AirAsia. (2023). Profil Perusahaan. January 15, 2023, from https://ir-id.aaid.co.id/corporate_profile.html

Altman, E. I., & Hotchkiss, E. (2006). Corporate Financial Distress and Bankruptcy Third Edition. Canada: John Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey.

Alwi, M. (2020). Pengaruh Pandemi Covid-19 Pada Keamanan Penerbangan; Tantangan dan Peluang menuju New Normal, Jakarta : CSAS.

Andriani, I., Mai, M. U., & Ruhadi, R. (2021). Prediksi Financial Distress dan Kebangkrutan (Studi Kasus pada Perusahaan Maskapai Penerbangan). Indonesian Journal of Economics and Management, 2(1), 81–94.

BPS. (2021). Statistik Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan IV-2020.

BPS. (2021). Statistik Transportasi Udara 2020.

Cipta, R. S. (2021). Analisa Financial Distress Menggunakan Metode Altman. JIMEN (Journal Inovatif Mahasiswa Manajemen), 1 No 2(2), 124–138.

Cındık, Z., & Armutlulu, I. H. (2021). A revision of Altman Z-Score model and a comparative analysis of Turkish companies’ financial distress prediction. National Accounting Review, 3(2), 237–255.

Darsono, P., & Purwanti, A. (2005). Akuntansi Manajemen. Jakarta: Diadit Media.

Djarwanto. (2011). Pokok-pokok Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Erlangga.

Fahmi, I. (2012). Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.

Fanny, & Retnani. (2017). Analisis Perbandingan Model Prediksi Financial Distress Pada Sub Sektor Perkebunan. Ilmu dan Riset Akuntansi.

GIA. (2023). Tentang Garuda Indonesia. January 15, 2023, from https://www.garuda-indonesia.com/id/id/corporate-partners/company-profile/about/index

Hanoatubun, S. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Perekonomian Indonesia. Journal of Education, Psychology and Counseling, 2 (2), 146–153.

Harahap, S. S. (2013). Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Hery. (2015). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: CAPS (Center for Academic Publishing Service).

Hidayat, W. W. (2018). Dasar-dasar Analisa Laporan Keuangan. Jakarta: Uwais Inspirasi Indonesia.

Irawan, A., Prasetyo, A., & Irawan, D. (2021). Analysis of Financial Distress in Transportation Companies With the Altman Z-Score Approach. Review of Applied Accounting Research (RAAR), 1(2), 1.

Kasmir. (2019). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Muharir, & Zulkipli. (2021). Dampak Covid-19 Terhadap Perekonomian Indonesia. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah, 1, 7–12.

Munawir, S. (2010). Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.

Shome, S., & Verma, S. (2020). Financial Distress in Indian Aviation Industry: Investigation Using Bankruptcy Prediction Models. Eurasian Journal of Business and Economics, 13(25), 91–109.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suharto. (2015). Analisis Prediksi Financial Distress dan Kebangkrutan Pada Perusahaan yang Listing dalam Daftar Efek Syariah dengan Model Z-Score. Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Walisongo Semarang, 20.

Suryawadhani, B. (2015). Analisis Perbandingan Kemampuan Prediksi Kebangkrutan Antara Analisis Altman, Analisis Ohlson, dan Analisis Zmijewski pada Sektor Industri Tekstil yang Go Publik Di BEI Periode 2008-2012. Jurnal Ecodemica, 3(1), 363–369.

Tanjung, P. R. S. (2020). Comparative Analysis of Altman Z-Score, Springate, Zmijewski and Ohlson Models in Predicting Financial Distress. EPRA International Journal of Multidisciplinary Research (IJMR), 6.

Widiastuti, A. (2021). Dampak Pandemi COVID-19 Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Pulau Jawa, 11(1), 97–107.

Yadati, W. (2007). Teori Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta: Kencana.

Yunus, Y., Musa, M. I., & Wardhana, M. I. (2021). Analisis Tingkat Kebangkrutan PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Universitas Negeri Makassar, 3(2), 3.